
Andhys saat ini adalah Manager Program PERISAI ALAM BORNEO. Yang juga merupakan salah satu pendiri Perisai Alam Borneo (2018).
Sebelum bergabung di Perisai Alam Borneo, ia adalah pegiat gerakan civil society. Banyak melakukan pendampingan-pendampingan yang berhubungan dengan isu yang ada di desa khususnya di Sulawesi Selatan dan di Kalimantan.
Sebelum mendirikan Perisai Alam Borneo, ia bergabung sebagai Fasilitator Pendamping Upaya Khusus (UPSUS) Swasembada Padi, Jagung dan Kedelai (PAJALE) di Kabupaten Barru, Fasilitator Penyusunan Sistem Informasi Desa (SID) Bontomasunggu Kecamatan Tellu Limpo’e Kabupaten Bone, Community Development Conservation Act (Comdev Co Long Ayap) Aksi Inspiratif Warga Menuju Perubahan (Perisai) Kabupaten Berau, Fasilitator Pengusulan Perhutanan Sosial Kluster Batu Putih dan Biduk-Biduk. Survei penggalian Baseline Tata Guna Lahan Perkebunan Kelapa Sawit di Kampung Long Laai. Fasilitator Penyusunan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Kampung (RPJMK) Hijau Pegat Batumbuk.
Fasilitator Peningkatan Kapasitas Aparatur dan BPK Kampung Pegat Batumbuk. Kordinator Pendampingan Pengusulan Percepatan Perhutanan Sosial Kluster Sambaliung. Kordinator Program Penguatan Kelembagaan LPHD dan Tim Pengelola Mangrove (TPM) untuk Peningkatan Tata Kelola Mangrove di Kampung Pegat Batumbuk dan Kamapung Teluk Semanting Kecamatan Pulau Derawan Kabupaten Berau Provinsi Kalimantan Timur-Tropical Forrest Coservation Act TFCA-Kalimantan.
Koordinator Penyusunan Rencana Tata Guna Lahan (RTGL) di 4 Kampung Kabupaten Berau dan Fasilitator Penyusunan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Kampung (RPJMK) Biru Kampung Teluk Harapan dan Kampung Payung-Payung Kecamatan Maratua Kabupaten Berau. Dan sekarang ia dalam proses penyelesaian Study Perencanaan Wilayah dan Kota (PLANOLOGI)-UT.